Simpang-siur Vaksin dan Trackrecord Pemerintah

0
2073

Simpang-siur Vaksin dan Trackrecord Pemerintah

Oleh: dr. Muhammad Amin, Sp.MK (Kajian Strategis HELPS)

Vaccine dikatakan tidak halal, ada konspirasi yahudi untuk muslim cleansing, ada efek samping autis, diisukan vaccine sebagai darah dan nanah, masak dimasukkan ke tubuh suci anak-anak kita dan mungkin ada isu yang lain.

Well, vaccine dilakukan dalam rangka meningkatkan kemampuan tubuh melawan penyakit infeksi. Allah memberikan kemampuan imun dua macam: Tak spesifik dan spesifik. Yang tak spesifik dapat melawan semua mikroorganisme bibit penyakit, seperti kulit yang utuh, dan innate immune. Imunitas yang tak spesifik ini tak perlu dilatih.

Adapun imunitas yang spesifik yang piawai mengenali dan mengeliminasi bibit penyakit menular tertentu haruslah dilatih. Caranya seperti seorang atlet yang dilatih mengangkat beban berat. Semakin dilatih semakin bagus hasilnya, sehingga kemampuannya mengangkat beban akan sip. Lain halnya jika tak dilatih, atlet tak kuat mengangkat beban.
Sistem imun untuk rubella dan meassles ini perlu dilatih, makanya ada program vaksinasi.

Jika terinfeksi virus meassles yang terjadi adalah gejala seperti flu. Akan tetapi dampak sampingannya adalah diare, infeksi paru, dan otak serta dapat mengantarkan pada kematian. Sedangkan infeksi rubella akan dapat menyebabkan sindroma infeksi rubella pada bayi yang dikandung: kebutaan dan ketulian.

Serius sekali akibat yang ditimbulkannya, dan ini bisa dicegah dengan pemberian vaksinasi.

Ada berita simpang-siur tentang vaksin yang menyebabkan banyak orang menolaknya, mulai dari barangnya najis krn proses pembuatannya melibatkan tripsin babi, ada yg mengaitkannya dengan konspirasi jahat Yahudi memusnahan ummat Islam, ada pula yg mengaitkannya dg efek samping autis karena kandungan aethyl mercury, hingga info tentang darah dan nanah sebagai bahan vaksin.

Intinya dari info-info yang berkembang menjadikan sebagian masyarakat menolak vaksin, padahal penolakan ini berakibat vatal.

Lalu bagaimana?
Mestinya pemerintah turun tangan memberi penjelasan yg meyakinkan, bahwa semuanya ini hoax. Tetapi apa boleh dikata, tract recordnya pemerintah sudah seperti ini, seolah menjadi musuh bagi ummat Islam. Percayakah rakyat kepada pemerintahnya? []

LEAVE A REPLY